Memanen jamur tiram harus dilakukan tepat waktu dan cara yang benar. Panen dapat dilakukan bila ukuran tudung buah sudah optimal 7 cm. Cara memanen jamur tiram dilakukan dengan cara mencabut seluruh bagian jamur kemudian akarnya dipotong dan log media tanam yang sudah dipanen harus segera dipotong medianya 1 cm untuk persiapan pertumbuhan jamur baru berikutnya.
Untuk selengkapnya silahkan didownload di sini
Penentuan saat panen
- Dilakukan setelah pertumbuhan jamur mencapai tingkat yang optimal yaitu cukup besar tetapi belum mekar penuh
- Pemanenan biasanya dilakukan 5 hari setelah tumbuh calon jamur
- Diameter rata-rata 5-10 cm dan berat 50-100 gr
- Panen dilakukan sebaiknya pagi hari untuk mempertahankan kesegarannya
- Panen dari setiap polybag pada satu periode penanaman selama 6-7 bulan dapat dilakukan sebanyak 10-12 kali
Teknik pemanenan
- Pemanenan perlu dilakukan dengan cara mencabut keseluruhan rumpun hingga akar-akarnya untuk menghindari adanya akar atau batang jamur yang tertinggal
- Pemanenan tidak dapat dilakukan dengan cara hanya memotong cabang jamur yang ukurannya besar saja sebab dalam satu rumpun stadia pertumbuhannya sama
- Adanya bagian jamur yang tertinggal tersebut dapat membusuk sehingga dapat mengakibatkan kerusakan media bahkan dapat merusak pertumbuhan jamur yang lain
Penanganan pasca panen
- Jamur yang telah dipanen tidak perlu dipotong menjadi bagian per bagian tudung, tetapi hanya perlu dibersihkan kotoran yang menempel di bagian akarnya szja
- Dengan cara ini kebersihannya lebih terjaga, daya tahan simpan jamur pun akan lebih lama
- Jamur tiram dapat disimpan dalam bentuk segar atau diolah menjadi produk awetan
- Jamur tiram yang baru dipetik segera dibersihkan
- Akar dan pangkal tangkai jamur dipotong
- Jamur yang telah bersih dapat langsung direbus atau dimasak dan dikonsumsi sebagai hidangan lezat atau disimpan pada wadah terbuka atau lemari es
- Penyimpanan jamur tiram pada wadah terbuka dapat bertahan selama 3-4 hari
- Sedangkan penyimpanan pada suhu dingin dapat bertahan hingga satau minggu
Sumber: Elly Sarnis SP, MP
0 komentar:
Post a Comment